Text
Komunikasi Bencana: teori dan pendekatan praktis studi kebencanaan di Indonesia
Indonesia secara geografis dan demografis rentan terhadap terjadinya bencana alam dan bencana nonalam.Letaknya yang berada pada guugus gunung api aktif dan ujung pergerakan tiga lempeng dunia yakni Eurasia, Indo-Australia dan PAsifik membuat Indonesia memiliki potensi bencana alam geologis seperti letusan gunung berapi, gempa bumi,tsunami, banjir, tanah longsor serta termasuk beberapa potensi bencana nonalam terkait sosial dan ekonomi yang mengancam masyarakat. Tingginya potensi bencana tersebut membuat Indonesia harus meningkatkan kesiapsiagaan dan juga penanggulangan bencana agar bisa mengurani risiko dari dampak bencana. Upaya mitigasi bencana terhadap masyarakat perlu diberikan agar masyarakat menjadi tangguh bencana. Dalam buku ini dijelaskan, upaya mitigasi bencana oleh pemerintah yangmengacu kepada dua kerangka besar yakni Sendai Framework 2016-2020 dan SDG's sebagai acuan mitigasi kepada masyarakat. Kajian ini enggunakan pendekatan mitigasi bencana dari perspektif ilmu Komunikasi sebagai salah satu upaya menerapkan program pengurangan risiko bencana berbasis komunitas yang tepat bagi tipologi Indonesia.
Buku ini berupaya untuk melengkapi mitigasi bencana struktural yang lebih banyak terfokus kepada aspek fisik dengan menambahkan kajian dari telaah Ilmu Komunikasi. Bagaimana komunikasi menjadi dasar mendorong masyarakat berpartisipasi untuk mencegah, mengurai, menghindari dan memulihkan diri dari dampak bencana sehingga upaya pengurangan risiko bencana dapat berjalan optimal dibahas secara mendalam. Bahasan tersebut antara lain tentang Ilmu Komunikasi dalam penanggulangan bencana, pengertian penanggulangan bencana, siklus penanggulangan bencana, konstruksi pemaknaan bencana, koordinasi penangganan bencana, komunikasi dan mitigasi bencana, integrasi informasi dalam komunikasi bencana dan konsep difusi inovasi dalam komunikasi bencana.
B20201119109 | 363.3495 DIA k | Perpustakaan BIG (300) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain