Text
Manajemen koleksi=Collection Management
Administrasi dalam manajemen koleksi dan pengembangan koleksi merupakan ranah yang berbeda tetapi saling berkaitan. Administrasi koleksi terkait perumusan kebijakan pengembangan koleksi. Sedangkan manajemen koleksi merupakan kegiatan manajerial ini menyangkut planning/perencanaan (menulis dan merevisi kebijakan pengembangan koleksi), organizing/pengorganisasian (menentukan struktur organisasi dan koordinasi dalam mengembangkan koleksi, termasuk di dalamnyastaffing), actuating/pelaksanaan (elaksanakan kegiatan pengembangan koleksi termasuk mengkomunikasikan koleksi pada stakeholder, melayani di komite internal dan eksternal yang menangani masalah koleksi; mempromosikan, memasarkan, menafsirkan koleksi dan sumber daya; melakukan kegiatan penghubung dan penjangkauan di komunitas pengguna; menghubungkan dengan perpustakaan dan pustakawan lainnya; dan menasihati pembaca, sering disebut layanan penasihat pembaca, dan memberikan ceramah berdasarkan buku/koleksi perpustakaan), dan controlling/pengawasan (menjaga administrator (kepala sekolah, direktur, dan lain-lain) dan pemangku kepentingan lainnya mendapat informasi tentang tatanga, prestasi dan kegiatan perpustakaan).
Di dalam tahapan-tahapan diatas juga melibatkan budgetting (penganggaran), meliputi: meminta dan membenarkan alokasi anggaran ; memperluas dan mengelola dana yang dialokasikan; bekerja dengan donor dan donor potensial dalam bentuk barang dan hadiah uang tunai; serta menulis proposalhibah dan mengelola hibah.
Berikut adalah terkait teknis dari pengembangan koleksi. Pengembangan koleksi mengacu pada kegiatan teknis koleksi yang harus dikembangkan. Berikut tahapan dalam pengembangan koleksi adalah : 1) Analisis kebutuhan pemustaka; 2) Seleksi; 3) Pengadaan; 4) Evaluasi; 5) Penyiangan; 6) Penyimpanan; 7) Pelestarian; 8) Perlindungan dan Kemenen Koleksi.
B20211227068 | 025.2 ANI m | Perpustakaan BIG (000) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain