Text
Klasifikasi dan pemetaan kawasan lahan pertanian pangan berkelanjutan berbasis remote sensing dan GIS (Kabupaten Tabanan sebagai model. hal. 535-541
Pemetaan kawasan PLP2B yang cepat, teliti dan berbasis teknologi informasi (remote sensing dan Geography information system) sangat diperlukan, sebagai acuan dalam penyusunan rencana tata ruang wilayah (RTRW), rencana rinci, dan Perda PLP2B. Metode penelitian meliputi 1)kepustakaan, 2)interpretasi citra satelit, 3)survei lapang, 4)pembobotan dan pensekoran berbagai parameter zonasi lahan,5)pemetaan kawasan LP2PB melalui analisis peta-peta tematuik berbasis remote sensing (Quick BIrd) dan GIS (Arc GIS),6)penetapan kriteria klasifikasi subak (lestari, penyyangga dan terkonversi). Parameter penetapan kawasan PLP2B, meliputi sembilan peta tematik, yaitu daerah aliran sungai, sistem irigasi, bentuk relief/lereng, curah hujan, ketinggian tempat, k
P.181 | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain